Duh, Ada Truk Ambruk di Jalan Rusak Bedeng 20, Trimurjo-Lamteng

Ramanews|Lamteng – Truk bermuatan pisang dan nangka roboh di wilayah perbatasan antara Kota Metro dengan Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng), tepatnya di ruas Jalan Raya Metro Wates, Bedeng (Bd) 20, Desa Purwodadi, Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah. Kendaraan angkutan berat itu ambruk dan sempat menimpa truk muatan lainnya.

Berdasarkan keterangan dari warga setempat yang menyaksikan peristiwa itu, Dasum(64), diketahui truk dengan nomor polisi BE 8463 HI yang mengangkut hasil perkebunan itu ambruk saat melintas di ruas jalan provinsi yang kondisinya mengalami kerusakan parah. Diketahui, sarana transportasi yang rusak di sekitar lokasi kecelakaan itu panjangnya sekitar 100 sampai 150 meter.

“Itu kejadiannya siang ini tadi, agak pagi sekitar jam 10 lah kira-kira kejadiannya, mobil truk itu jatuh dan menimpa truk muatan lainnya, tapi truk yang ketimpangan itu gak ikut roboh dan sekitar setengah jam kemudian truk yang ketimpangan itu sudah bisa lanjut jalan,” kata Dasum saat dikonfirmasi, Jumat, (26/5/2023).

Dasum mengaku tidak mengetahui dengan pasti arah tujuan truk bermuatan berat tersebut. Sementara itu, dia dan puluhan warga di sekitar lokasi yang menyaksikan insiden lakalantas itu langsung bergegas membantu mengevakuasi sopir dan kernet truk.

“Ya pokoknya kita ngutamain bantu selamatin orangnya lebih dulu lah. Entah siapa namanya, entah orang mana, yang jelas mereka Alhamdulillah selamat semua. Paling ya luka-luka ringan aja,” bebernya.

“Kalau yang saya lihat tadi itu, kayaknya mobilnya itu arahnya dari Kecamatan Metro Utara sana lo. Kemungkinan sih mereka ini tujuannya mau nyebrang ke Jawa sana barangkali,” lanjutnya.

Dasum menyebut ruas jalan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung yang mengalami kerusakan itu, kondisinya sudah sedemikian rupa selama lebih dari satu dekade, yang kian hari kondisinya kian memburuk bahkan acap kali menyebabkan kecelakaan lalulintas.

“Waduh, kalau jalan ini mah memang dari jaman dulu ya memang sudah rusak. Semakin lama juga ya s makin hancur aja. Bikin orang celaka aja. Yang bawa motor lo yang sering kecelakaan di sini gara-gara jalanan hancur parah. Kasian,” tukasnya.

Penduduk yang bermukim di sekitar lokasi insiden itu berharap pemerintah, dalam hal ini Pemprov Lampung dan Pemkab Lamteng tidak menutup mata dengan insiden lakalantas yang sering terjadi akibat buruknya kondisi infrastruktur jalan. Masyarakat sangat menantikan perbaikan sarana transportasi tersebut, guna mengurangi tingginya angka kecelakaan dan untuk menunjang aktivitas pengguna jalan.(*)[KikiAnggi]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *