Ramanews|Metro – Meski stok daging sapi di Kota Metro dipastikan bakal cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menyambut hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 Masehi, namun harganya naik dan diprediksi kenaikannya akan mencapai Rp40 ribu per kilogram.
Hal itu diucapkan oleh Kabid Pertenakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Metro, Lina Oktira. Menyikapi melonjaknya harga daging, Lina mengimbau masyarakat untuk beralih membeli daging beku, mengingat harganya lebih terjangkau dibanding daging segar.
“Nantinya, Pemkot dan pelaku pengusaha di Kota Metro akan melakukan beberapa upaya untuk menyediakan daging beku yang terjangkau di pasar, supermarket dan swalayan bagi masyarakat. Karena daging beku lebih murah jika dibandingkan harga daging segar yang ada di pasar tradisional,” kata Lina saat dikonfirmasi, Rabu, 12/4/2023.
“Daging yang semulanya Rp120 ribu per kilogram, kini Rp130 ribu. Bahkan diprediksi harganya bisa menembus harga Rp140 ribu per kilo, terutama di saat H-1 hingga H-2 lebaran nanti,” lanjutnya.
Lina mengimbau pemasok daging beku di supermarket dan swalayan agar memenuhi proses administratif, musababnya daging beku yang dijual harus sudah bersertifikat halal dan bebas penyakit.
“Bagi pemasok daging beku juga harus meminta Surat Keterangan dari DKP3, selanjutnya DKP3 meminta Surat Kesehatan Hewan atau SKH dari pemasok. Artinya daging beku tersebut sudah melakukan beberapa proses pengujian, agar bebas segala penyakit,” ucapnya.
Kendati demikian, mengenai ketersediaan stok barang, Lina menyebut pasokan daging sapi di Kota Metro dipastikan aman.
“Stok daging sapi InsyaAllah cukup dan aman. Karena dalam satu kandang saja itu bobotnya bisa mencapai 5 ton, jadi bisa dipastikan stok daging menjelang lebaran sudah cukup aman,” tandasnya.(*)[KikiAnggi]