Kepala Dinkes Metro Erla Andrianti : Aplikasi MEWS Pemkot Ada di Playstore

Ramanews|Metro – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Metro gencar memperkenalkan aplikasi MEWS-OBSTERTRI(mW) Jama PAI Pemkot Metro.

Aplikasi itu disebut bertujuan meminimalisir angka kasus stunting pada anak sejak dini dan menurunkan resiko kematian ibu atau bayi, pada saat menjalani proses persalinan.

Kepala Dinkes Kota Metro, Erla Andrianti menyebut aplikasi MEWS (Maternal Early Warning Score) merupakan satu di antara tujuh pilar program Jaringan Masyarakat Peduli Anak dan Ibu (Jama PAI) dan saat ini sudah bisa install melalui google playstore.

“Ya. Aplikasi MEWS ini merupakan suatu persembahan dari Pemkot Metro untuk dunia kesehatan, sehingga bebas untuk digunakan seluruh tenaga kesehatan di seluruh Indonesia,” kata Erla saat dikonfirmasi reporter Ramanews.tv, seusai acara puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 di Samber Park Kota Metro, Minggu, (27/11/2022).

Salah seorang staf Dinkes Metro yang sedang menyosialisasikan aplikasi MEWS di tengah puncak acara peringatan HKN ke-58 di Samber Park kota setempat.

“Menu aplikasinya juga sudah ada di playstore, bisa diinstall langsung. Ketik saja di pencarian, kata kuncinya MEWS-OBSTERTRI(mW) Jama Pai Pemkot Metro,” sambungnya.

Wanita yang profesinya adalah dokter gigi yang juga bergelar Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) itu berharap, masyarakat lokal di Bumi Sai Wawai mau mendonwload aplikasi itu.

Pasalnya, berbagai fitur di MEWS dapat memberikan informasi bagi para ibu hamil, guna mendeteksi kesehatan kandungannya dan mengetahui hal-hal yang dibutuhkan sejak awal masa kehamilan.

“Kemudian juga, supaya bunda bisa mendeteksi kandungannya, supaya tidak terlambat penangannya di saat melahirkan. Sehingga, tim medis akan bisa meminimalisir resiko kematian, baik bunda maupun bayi,” paparnya.

“MEWS itu adalah suatu langkah guna mendeteksi kegawatdaruratan di bidang obstetri,” tandasnya.

Selain itu juga, lanjut Erla, memang saat ini MEWS baru saja dilaunching, tapi tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti aplikasi itu akan digunakan lebih luas oleh masyarakat secara nasional.

Wali Kota Metro, Wahdi Sirajudin menambahkan pihaknya saat ini tengah mengejar target. Pria yang juga merupakan dokter spesialis kandungan sekaligus pemilik Rumah Sakit Ibu dan Anak Anugerah Medical Centre (RSIA AMC) itu berambisi menjadikan Kota Metro sebagai Kota Sehat untuk tahun 2023 nanti.

Insyaallah dengan peran kita bersama, ke depan akan dapat mewujudkan Metro Sehat 2023. Pemkot Metro sudah mempersiapkan langkah-langkah dengan menggencarkan elaborasi hidup sehat di tengah masyarakat, penerapan sanitasi berbasis wilayah perkotaan, serta penguatan sosialisasi Program Jama PAI dan MEWS itu menjadi salah satu tonggak Jama PAI,” jelasnya singkat.

Dalam kesempatan yang singkat itu, Wahdi juga sempat memaparkan upaya-upaya peningkatan status gizi masyarakat, minimalisir angka kematian bayi, pengendalian berbagai penyakit menular, usia harapan hidup dan penurunan stunting.(*)[Ari Chen – Kiki Anggi]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *