Ramanews|Tulangbawang – Situasi kamtibmas yang aman, damai dan kondusif merupakan keinginan seluruh masyarakat, untuk itu Polres Tulangbawang (Tuba) selalu aktif melakukan kegiatan preemtif, preventif dan represif.
“Kami mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama dengan Polres Tuba guna mewujudkan situasi kamtibmas yang aman, damai dan kondusif,” kata Kapolres Tuba, AKBP Hujra Soumena, mengawali kata sambutannya membuka acara focus group discussion (FGD) di aula Mapolres setempat, Kamis, (01/09/2022).
Lanjutnya, perang antara Rusia dan Ukraina yang saat ini masih berlangsung tentunya membawa dampak secara global, ditambah lagi dengan adanya isu kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sehingga banyak terjadi antrean kendaraan di Stasiun Pengisian Bahan Umum (SPBU).
Hal tersebut, tentunya menjadi potensi kerawanan yang harus benar-benar dikelola dengan baik, sehingga situasi kamtibmas dapat terus kondusif.
“Terkait isu kenaikan harga BBM, agar semua instansi terkait dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat dan dapat mengantisipasinya bila memang terjadi kenaikan BBM nantinya,” ujarnya.
Kapolres berkeinginan untuk mewujudkan Kabupaten Tuba yang zero perjudian, zero narkoba. Tentunya hal tersebut mustahil bisa terlaksana tanpa adanya dukungan dari semua elemen masyarakat.
“Pada kegiatan FGD ini, kami meminta saran dan masukan dari para tokoh baik agama, adat, maupun masyarakat, sehingga keinginan kami untuk mewujudkan Kabupaten Tuba yang aman, damai dan kondusif, serta zero perjudian zero narkoba bisa terwujud,” ungkap pewira menengah (pamen) dengan melati dua dipundaknya itu.
Diharapkan bila Polres Tuba dan Polsek jajaran melakukan penindakan terhadap para pelaku judi dan narkoba, tentunya selalu mendapatkan dukungan penuh dari semua elemen masyarakat yang ada di kabupaten berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur tersebut.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan kosong yang ada di sekitar tempat tinggal, agar ditanami dengan tanaman yang bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari guna membantu program ketahanan pangan.
Kegiatan FGD ini dihadiri oleh kapolres, bupati yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, Forkopimda Plus, PJU Polres, kapolsek jajaran, Ketua PWI Tuba, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat.(*)[Hertika]