Lomba Burung Kicau di Stadion Tejosari Metro, Tarik Antusias Ribuan Peserta

Ramanews|Metro – Pameran dan Lomba Burung Berkicau yang akan dilaksanakan pada Minggu, 24 Juli 2022 besok menarik antusias ribuan peserta.

Pasalnya, dikarenakan pelaksanaan yang penuh persiapan oleh panitia dan besarnya minat pecinta unggas mungil bersuara merdu tersebut, kini, ajang kontestasi dan kompetisi itu telah siap digelar.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Ramanews.tv, hingga kini, total peserta yang telah mendaftarkan diri untuk mengikuti Pameran dan Lomba Burung Kicau pada Wali Kota Cup I itu sebanyak 1430 orang.

Ketua Pelaksana Pameran dan Lomba Burung Berkicau, Ali Imron Muslim menjelaskan, pihaknya telah mempersiapkan sejak 22 Juni 2022 dan kini, diperkirakan kesiapannya sudah mencapai 80 persen.

Ali yang juga merupakan Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Metro itu menyambut baik antusias ribuan pecinta burung setempat, yang sangat mendukung dan mengharapkan adanya wadah lingkup lokal bagi para pecinta burung, untuk memamerkan burung tercintanya.

“Iya, karena kemarin Covid-19 kan, jadi ketika kita adakan event ini, masyarakat sangat antusias, mengingat telah lama tidak ada event burung semenjak Covid-19,” ungkap Ali, Sabtu, (23/07/2022).

Selain itu, dia juga mengapresiasi Satgas Covid-19 setempat yang tetap bersiaga, meski Kota Metro sudah lebih dari 8 minggu bertahan di PPKM level-1.

“Jadi, ini tadi juga tim satgas langsung datang ya, meninjau persiapan pelaksanaan kita, dari penilaian tadi kita sudah siap dan mendapatkan izin untuk mengadakan acara yang dinilai berskala besar ini,” ujarnya.

Sementara itu, Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 dari Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Metro, Ikhsan mengatakan pihaknya telah meninjau persiapan pelaksanaan kegiatan tersebut.

Dijelaskannya, berdasarkan hasil tinjauannya untuk pelaksanaan kegiatan itu telah sesuai dengan ketentuan dari Satgas Covid-19 setempat.

“Jadi, walaupun kita sudah PPKM level 1, tetapi tetap menerapkan aturan PPKM level 2 di mana saat pelaksanaan, harus ada tempat cuci tangan dan pembatasan jumlah pengunjung dengan aturan 70 persen dari pada jumlah total maksimalnya,” ungkapnya.

Diketahui, Tim Satgas Covid-19 yang melakukan pemantauan diantaranya, tim BPBD didampingi oleh perwakilan Kementerian Agama (Kemenag), Mapolres Kota Metro, Satpol-PP dan Dinas Kesehatan (Dinkes) kota setempat.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *