Ramanews|Metro – Pemerintah Kota (Pemkot) Metro akan lebih serius menyikapi persoalan kekerasan terhadap anak dan perempuan yang terjadi di Bumi Sai Wawai.
Dalam hal ini, Kepala BKKBN Kota Metro, Prayitno mengatakan pihaknya telah menggandeng psikolog, guna memberikan pendampingan terhadap anak maupun perempuan yang mendapat kekerasan.
“Pendamping yang kami berikan sampai tuntas hingga korban tidak merasakan trauma yang mendalam. Maka dari itu sosialisasi perlu dilakukan,” ungkapnya.
Selain itu, lanjutnya, untuk sektor kelurahan, pihaknya telah memiliki kader perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat (PATBM) untuk memantau perkembangan di lapangan.
“Tentu kader yang kami bina ini untuk mengedukasi kalau terjadi suatu permasalahan. Mereka juga dapat membantu memberikan solusi terhadap permasalahan yang terjadi,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolres Kota Metro, AKBP Yuni Iswandari Yuyun mengatakan, dengan adanya rapat koordinasi dan kerjasama lintas sektor dapat mengentaskan pencegahan kekerasan terhadap anak.
“Gunakan model terapi terhadap anak, agar mau menyayangi diri sendiri dan mengatur emosional anak. Kemudian, perhatian dari orang tua itu sangat penting bagi anak-anak. Maka, berikanlah kasih sayang kepada anak kita,” tukasnya.(*)