Ramanews|Metro – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Metro gelar aksi donor darah massal, memastikan ketersediaan pasokan darah di tengah mewabahnya demam berdarah dengue (DBD) di Bumi Sai Wawai dapat terpenuhi.
Ketua PMI Kota Metro, Silfia Naharani mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai suatu langkah PMI guna menindaklanjuti kritikan netizen di sosial media, terkait sulitnya mencari stok darah di Kota Metro.
“Ini merupakan kegiatan perdana PMI Kota Metro beserta pengurus UPTD. Mungkin beberapa warga ada yang mengkritisi terkait minimnya stok darah. Setelah mendapat laporan itu, kami langsung menangkap hal itu. Langkah nya dengan mengadakan donor darah di beberapa tempat,” kata Silfia usai memantau jalannya kegiatan donor darah di SMK Muhammadiyah 3 Metro, Senin, (10/01/2022).
Menurutnya, musim penghujan merupakan puncak penyebaran nyamuk DBD. Oleh karena itu, dengan terpenuhinya ketersediaan darah, maka hal itu diharapkan tidak akan menjadi suatu ancaman yang besar dalam penanganan.
“Kami juga berharap musim DBD ini kita preventif untuk mencegah dengan beberapa upaya terutama penerapan 3M+. Intinya kita semua bersih-bersih dan jangan sampai ada warga Metro yang kembali terkena DBD,” imbuhnya.
Kemudian, imbuh Silfia, pihaknya mengimbau kepada masyarakat, apabila mengalami gejala panas, untuk harus berobat dengan segera. Selalu bersikap waspada dan cepat melapor ke Puskesmas. PMI memastikan kesiapan dalam penyediaan stok darah, jika banyak yang membutuhkan.
Tak hanya itu, Silfia juga mendorong Kader Posyandu dan Kader Jumantik yang berasal di setiap kelurahan untuk aktif kembali. Dia menaruh harapan yang besar, mengingat bahwa pihaknya tidak bisa menangani sendiri, melainkan dibutuhkan sinergitas dan dukungan dari semua pihak.
“Nantinya mulai dari RT/RW, Lurah yang menyemarakkan untuk bergotong royong. Pak Wali juga sudah menyampaikan juga untuk bergotong royong untuk lingkungan rumah maupun di kelurahan,” lanjutnya.(*)[Kiki Anggi]