Ramanews|Metro – Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, Ma’ruf Amin memastikan Bank Wakaf Mikro (BWM) sebagai upaya pemerintah dalam memberikan akses keuangan kepada masyarakat menengah ke bawah.
Kehadiran Wapres RI di Bumi Sai Wawai itu dalam rangka meresmikan BWM Pondok Pesantren Muhammadiyah Sabilil Muttaqien dan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Klaster, di Universitas Muhammadiyah Metro (UMM), Kamis, (23/12/2021).
Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin menjelaskan, Memorandum of Understanding (MoU/perjanjian kerja sama) tersebut merupakan bagian dari ekosistem ekonomi syariah yang menjadi komitmen pemerintah untuk mengembangkan ekonomi syariah.
“Melalui Perpres (Peraturan Presiden) RI tahun 2020 yang bertujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat industri ekonomi syariah dan industri halal terbesar di dunia pada tahun 2024 mendatang. BWM adalah upaya yang dilakukan oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan didukung oleh pemerintah dalam memberikan akses keuangan kepada masyarakat menengah ke bawah,” kata Ma’ruf Amin saat membaca naskah sambutannya di depan para hadirin.
Dia menjelaskan, BWM akan difokuskan kepada Pondok Pesantren (Ponpes), karena jumlah Ponpes di Indonesia kurang lebih terdapat sekitar 18.000 Ponpes.
Menurutnya, apabila seluruh Ponpes tersebut dijadikan penggerak ekonomi syariah dengan target “one Ponpes one product” maka hasilnya akan sangat potensial sebagai salah satu penyokong perkembangan perekonomian masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi menyapa seluruh hadirin dan mengucapkan terima kasih kepada Wapres, OJK dan Bank Syariah Indonesia (BSI) yang hadir meresmikan BWM.
“Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen terus mendukung penyaluran keuangan untuk masyarakat, agar bisa mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi. Sehingga apabila KUR diberikan maka seharusnya Pemerintah bertanggung jawab dengan memberdayakan Bumdes (Badan Usaha Milik Desa) ke semua desa, agar pemanfaatannya dapat menyalurkan hasil pertanian dengan baik dan mendapatkan hasil sesuai dengan yang diharapkan,” ucapnya.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Sabilil Muttaqien Lampung, Bambang Mujiono mengutarakan harapannya kepada Pemprov Lampung, di mana dari kunjungan tersebut dapat terwujud bank yang digadang-gadang ke depan, akan dapat menjadi pelopor ekonomi kerakyatan yang menggerakkan santri-santri serta bekerja sama dengan perbankan untuk menyalurkan kredit mikro.
“Kami ucapkan terimakasih atas kehadiran Bapak Wapres dalam mendukung dan meresmikan BWM Ponpes Muhammadiyah Sabilil Muttaqin dan Penyaluran KUR Klaster. Kami juga berharap, Provinsi Lampung bisa memberikan program yang dapat lebih memajukan ponpes di tahun berikutnya,” bebernya.
Dari hasil pantauan awak media, kunjungan Wapres RI tersebut dikawal ketat oleh Panglima Daerah Militer (Pangdam) II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi, Komandan Resort Militer (Danrem) 043/GTM Brigjen TNI Drajad Brima Yoga, Dandim 0429/Lamtim, Kapolda dan Wakapolda Lampung, Kapolres Metro, Para PJU Polres Kota Metro serta puluhan elemen pengamanan lainnya.
Sementara kegiatan peresmian oleh Wapres RI tersebut, turut disaksikan oleh Ketua Komisi XI DPR RI, Ketua DPRD Kota Metro, Wali dan Wakil Wali Kota Metro, Ketua Dewan Komisioner OJK, Ketua OJK Pusat Jakarta, Dirijen OJK Lampung, Kajari Kota Metro, Rektor Universitas Muhammadiyah Metro, Direktur Waqaf Microfinance dan Digital Platform Waqaf BSM Umat selaku owner program, Para Direktur Bank Kota Metro dan ratusan tamu undangan lainnya.(*)[Kiki Anggi]