Usai Lakukan Monitoring, Pemkot Metro Pastikan Stok Sembako “Aman”

Ramanews|Metro – Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melakukan monitoring guna memastikan ketersediaan sembako bagi masyarakat kota setempat tercukupi saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) nanti.

Asisten II Setda Kota Metro Yeri Ehwan mengatakan, dari hasil monitoring ke pasar dan gudang-gudang sembako di wilayah setempat, ketersedian stok sembako saat Nataru nanti dipastikan dapat terpenuhi.

“Memang ada beberapa kenaikan harga, seperti cabai dan minyak goreng, tapi masih dalam kategori normal ya. Kalau untuk pasokan, itu aman. Tentunya kita harapkan tidak ada kendala ke depan,” kata Yeri, Jumat (17/12/2021).

Berdasarkan pantauan awak media di lapangan, kenaikan harga sembako di antaranya terjadi pada komoditas cabai rawit yang menjadi Rp 55 ribu, dari harga sebelumnya Rp 44 ribu per kilogram (kg). Kemudian, cabai merah yang mencapai Rp 60 ribu per kg dan harga gula pasir yang tetap stabil di Rp 12.500.

Senada dengan yang disampaikan Yeri, Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin menambahkan, monitoring atau pengawasan perlu dilakukan, memastikan stok pangan aman serta harga tetap stabil.

Adapun peninjauan dilakukan di tempat pemotongan ayam dan UD Bawang Lanang di Kelurahan Tejoagung, tempat pemotongan ayam di Kelurahan Yosomulyo, gudang beras Anwar dan CV Bumi Jaya Sejati serta Agen Telur Cik Lina di Kelurahan Iringmulyo. Kemudian, tempat penggemukan sapi di Kelurahan Margodadi serta Agen Cabe di Pasar Cendrawasih.(*)[Kiki Anggi]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *