Rapat Paripurna Pemkot Metro Tambah Penyertaan Modal Bank Lampung Sebesar Rp2 Miliar

Ramanews,–Pemerintah Kota Metro kembali melakukan rapat paripurna bersama DPRD Kota Metro dalam agenda pengesahan APBD tahun anggaran 2021.

Dalam sidang paripurna, salah satu pembahasan tersebut adalah kesepakatan antara Pemkot Metro dan DPRD untuk menambah penyertaan modal sebesar Rp2 miliar kepada Bank Lampung.

Hal tersebut disampaikan Wali Kota Metro Achmad Pairin saat rapat paripurna DPRD Metro, Selasa 1/12/2020.

Wali Kota Metro bersama Ketua DPRD Metro dalam paripurna yang salah satu agendanya mengesahkan penambahan penyertaan modal di Bank Lampung sebesar Rp2 miliar. | Dok.

“Sebelumnya nilai penyertaan modal (NPM) sebesar Rp19 miliar lebih. Itu kita dapat Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) sekitar Rp6,2 miliar. Nah, tahun depan kita sepakat menambah penyertaan modal sebesar Rp2 Miliar atau total menjadi Rp21 Miliar. Harapanya bisa mendongkrak PAD sampai Rp7 miliar,” kata Pairin.

Menurut Pairin, kondisi keuangan daerah Kota Metro selama lima tahun terakhir, terbilang baik. Karena itu, dia berharap wali kota selanjutnya dapat terus menjaga kondisi keuangan tersebut dan menambah realisasi PAD.

Pairin menjelaskan,”Target pendapatan daerah Kota Metro pada tahun 2021 disepakati Rp908,3 miliar. Target itu berasal dari PAD Rp213,2 miliar, dana transfer daerah Rp667,2 miliar dan dan lain-lain pendapatan yang sah Rp27,7 miliar,” terangnya.

Kemudian selanjutnya untuk belanja daerah disepakati Rp956,3 miliar. “Itu terdiri dari belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga, dan belanja transfer, sedangkan untuk belanja operasi Rp769,9 miliar, terdiri dari, belanja pegawai, barang jasa, hibah bantuan sosial,” jelasnya.

Sedangkan belanja modal ditetapkan Rp174,9 miliar, belanja tidak terduga Rp10 miliar, dan belanja transfer yang terdiri dari belanja bantuan keuangan Rp1,4 Miliar.

“Defisit APBD Kota Metro tahun 2021 diperkirakan mencapai Rp48 Miliar. Defisit bisa kita tutupi dengan sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) sebesar Rp50 miliar,” tambahnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *